“Kalau memang menyukai seorang perempuan, jadilah laki-laki yang jujur dan bertanggung jawab. Jangan menjanjikan hal yang belum pasti hanya demi kepentingan pribadi. Wanita paling benci dibohongi,” ujar Warsito kepada redaksi.
Sementara itu, warga sekitar tempat tinggal A.M di Cirebon mengaku terkejut mendengar kabar tersebut.
“Setahu kami orangnya biasa saja, tidak menonjol. Tapi kalau memang benar menipu, sebaiknya diproses sesuai hukum,” kata salah seorang warga yang enggan disebutkan namanya.
Hingga berita ini diturunkan, pihak korban masih mengumpulkan bukti-bukti berupa dokumen dan transfer dana yang akan dijadikan dasar pelaporan resmi ke pihak kepolisian.
Kasus ini kini menjadi perhatian publik, mengingat modus penipuan asmara semakin sering terjadi dan kerap menyasar perempuan yang rentan secara emosional maupun finansial. ***
Sumber: BeritaIstana.co.id




 
									














