ELTV SATU ||| Jakarta, Jumat 29 Agustus 2025 – Kerusuhan besar pecah di Jakarta setelah seorang driver ojek online (ojol), Affan Kurniawan (27), tewas terlindas kendaraan taktis Brimob dalam aksi unjuk rasa di kawasan Pejompongan. Tragedi itu memicu kemarahan ribuan rekan sesama ojol yang kemudian menggeruduk Markas Komando (Mako) Brimob Kwitang, Jakarta Pusat, Kamis malam (28/8) hingga Jumat dini hari (29/8).
Berikut kronologi lengkapnya:
Pasang Iklan Disini Scroll ke Bawah
Scroll ke Bawah
Kamis, 28 Agustus 2025
- Pukul 14.00 WIB – Aksi di DPR Ricuh
 Ribuan ojol yang sejak pagi berdemo di depan Gedung DPR RI menolak kebijakan transportasi online mulai berhadap-hadapan dengan aparat. Dorong-mendorong terjadi, aparat menembakkan gas air mata untuk membubarkan massa.
- Pukul 16.00 WIB – Affan Kurniawan Tewas
 Dalam kepanikan, sebuah kendaraan taktis Brimob melaju cepat dan melindas Affan. Ia meninggal seketika. Video kejadian segera viral di media sosial.
- Pukul 18.00 WIB – Massa Bergerak ke Kwitang
 Ratusan hingga ribuan ojol melakukan konvoi menuju Mako Brimob Kwitang untuk menuntut keadilan atas kematian Affan.
- Pukul 20.00 WIB – Massa Tiba di Depan Markas Brimob
 Orasi dan teriakan “Brimob pembunuh!” menggema. Massa mulai melempar botol dan batu ke arah markas.
- Pukul 21.00 WIB – Perusakan Dimulai
 Logo Polda Metro Jaya dan emblem Brimob dicopot dan dirusak. Patung kuda di halaman juga jadi sasaran. Beberapa kendaraan di sekitar lokasi dirusak dan dibakar.
- Pukul 22.00 WIB – Bentrokan Pecah
 Aparat menembakkan gas air mata dan water cannon. Massa melawan dengan batu, botol, dan petasan. Api dari kendaraan terbakar terlihat menjulang.
- Pukul 23.30 WIB – Brimob Sampaikan Permintaan Maaf
 Seorang perwira Brimob, Komisaris Jemmy, menemui massa.“Kami bertanggung jawab. Proses hukum pasti dilakukan. Mohon tenang,” ujarnya. 
Jumat, 29 Agustus 2025
- Pukul 00.30 WIB – Massa Dipukul Mundur
 Bentrokan kembali pecah. Aparat menembakkan gas air mata tambahan. Massa perlahan mundur ke arah Cikini dan Salemba.
- Pukul 02.00 WIB – Situasi Mulai Kondusif
 Massa mulai membubarkan diri. Aparat masih berjaga ketat. Sisa-sisa kendaraan terbakar dan puing berserakan di jalan.




 
							








