” Dengan mulai musim tanam yang terjadi di Kabupaten Majalengka, diharapkan penurunan harga pupuk ini bisa memberikan dampak signifikan untuk peningkatan pangan,” ujarnya.
Menurut mantan Kadis Kominfo ini ada 235 kios pengecer pupuk dibawah naungan PT Pupuk Indonesia yang tersebar di 26 Kecamatan dan 330 Desa se Kabupaten Majalengka.
” Pemerintah memberikan dorongan kepada kios pengecer untuk lebih mempermudah dan efisien dalam penyaluran pupuk subsidi kepada para petani,” jelas H. Gatot Sulaeman.
Sementara itu Karsa petani asal Baribis menyambut baik adanya program pemerintah dalam menurunkan harga pupuk yang sangat membantu para petani.
” Program penurunan harga pupuk ini sangat pro terhadap para petani, apalagi menjelang musim tanam sekarang. Tapi mohon kepada para kios dan peyalur pupuk untuk lebih mempermudah dalam penyalurannya,” jelas Karsa.
(Biro Majalengka)




 
							














