Dalam sambutannya, Ketua PWI Kota Cirebon, M. Alif Santosa, SH., menekankan pentingnya integritas wartawan dalam membentuk kualitas informasi.
“Tulisan yang buruk bisa menjadi baik ketika ditulis oleh wartawan yang baik. Sebaliknya, berita yang sebenarnya baik bisa menjadi buruk jika berada di tangan wartawan yang tidak baik. Semua tergantung bagaimana wartawan memposisikan dirinya,” ujarnya.
Ia juga menegaskan bahwa media memiliki peran sentral dalam isu kekerasan terhadap anak dan perempuan.
“Media tidak hanya menyampaikan fakta, tetapi juga membangun cara pandang masyarakat. Pemberitaan yang sensitif dan berperspektif korban sangat membantu mendorong pencegahan kekerasan terhadap perempuan dan anak,” tambahnya.
Melalui kegiatan ini, penyelenggara berharap media mampu memperkuat edukasi publik, mendorong kesadaran bersama, serta ikut serta dalam upaya perlindungan perempuan dan anak di wilayah Cirebon. (RC-FJR)












