Scroll ke bawah
banner 325x300
banner 160x600
banner 160x600
Example 728x250
DaerahNews

Warga Padamenak Geram Ke Oknum Guru SMA Jalaksana Gara gara Komentar Dimedsos Kasus Asusila Oknum Kades

268
×

Warga Padamenak Geram Ke Oknum Guru SMA Jalaksana Gara gara Komentar Dimedsos Kasus Asusila Oknum Kades

Sebarkan artikel ini
Example 728x250

ELTV SATU ||| KUNINGAN – Komentar yang dilontarkan diduga oleh seorang oknum guru SMA 1 Jalaksana, berinisial S, di media sosial, memicu keprihatinan warga Desa Padamenak. Komentar tersebut muncul saat Rakiman menegaskan bahwa dirinya tidak akan mundur dari jabatan selaku Kepala Desa Padamenak, disertai ucapan singkat dari S, “Mantap Pak. Kuwu.”

Warga menilai komentar tersebut sebagai bentuk dukungan moral terhadap Rakiman, yang selama ini tengah menjadi sorotan karena dugaan perbuatan tidak bermoral. Sikap oknum guru ini dianggap melukai perasaan warga yang menuntut agar Rakiman lengser dari jabatannya.

Pasang Iklan Disini Scroll ke Bawah
idth="300"
Scroll ke Bawah

“Saya menyesalkan pernyataan oknum guru itu. Ucapannya terkesan seperti pembenaran dan kekaguman terhadap perbuatan asusila,” ungkap Teguh, salah seorang warga.

Baca Juga :  Presiden Hippo Lex Institute Dukung Penuh Program Journalistik Tourism Benchmark PPWI

Teguh menambahkan, “Dengan sikap S yang seperti itu, dikhawatirkan kasus serupa dianggap lumrah. Mental guru kok bisa seperti itu.”

Sejumlah warga menduga adanya hubungan khusus antara S, yang menjabat sebagai Kasie Sarana dan Prasarana sekolah, dengan Rakiman yang juga menjabat sebagai Ketua Komite SMA 1 Jalaksana sekaligus Ketua Panitia Pembangunan Sekolah (P2S). Hal ini diduga berkaitan dengan pelaksanaan proyek rehabilitasi gedung sekolah saat ini.

Baca Juga :  Dandim Majalengka Hadiri Pembukaan MTQ ke-55 Tingkat Kabupaten Majalengka

Merespon komentar tersebut, sebagian warga memasang spanduk di depan gerbang sekolah sebagai bentuk protes. Untuk menghindari potensi aksi massa yang tidak diinginkan, Teguh berinisiatif membuka dialog dengan pihak sekolah.

“Warga mempertanyakan apakah Rakiman, yang dinilai meresahkan dan tidak bermoral, masih layak memegang jabatan Ketua Komite SMA 1 Jalaksana,” jelas Teguh.

Rencananya, pada Selasa pukul 10.00 WIB, Teguh bersama beberapa perwakilan warga akan menemui pihak sekolah untuk membahas persoalan ini. (HERYANTO/DIDIK)

Baca Juga :  Imron Larang Pengibaran Bendera One Piece di Cirebon

Berita Terkait: warga-padamenak-demo-tuntut-kades-mundur

Example 728x250
banner 200x800
banner 728x90

Respon (1)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Example 728x250

Jangan Copy Paste Tanpa Izin