13 Pejabat Eselon II Di Rotasi Bernuansa Alam

banner 728x90

ELTV SATU ||| KUNINGAN – Sebanyak 13 Pejabat Eselon II di Lingkungan Pemerintah Daerah Kabupaten Kuningan alih tugas. Pelantikan dan Pengambilan Sumpah/Janji Jabatan berlangsung, Jumat (13/6/2025), Bertempat di Joglo Objek Wisata Desa Cibuntu, Kecamatan Pasawahan. Bupati Kuningan Dr. H. Dian Rachmat Yanuar, M.Si, menyampaikan pesan mendalam yang menggugah, menekankan bahwa jabatan adalah ladang pengabdian untuk menjawab persoalan riil masyarakat.

Bacaan Lainnya
banner 300x250

Adapun ke-13 pejabat yang menjalani alih tugas dan pengukuhan tersebut berdasarkan Keputusan Bupati Kuningan Nomor 821.22/KPTS. 679-BKPSDM/2025 adalah sebagai berikut:

1. Drs. DENIAWAN, M.Si. sebagai Kepala Dinas Pengendalian Penduduk, Keluarga Berencana, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak.

2. Drs. H. AHMAD JUBER, M.Si. sebagai Inspektur Daerah.

3. Drs. H. NURAHIM, M.Si. sebagai Kepala Dinas Kearsipan dan Perpustakaan.

4. BENI PRIHAYATNO, S.Sos., M.Si. sebagai Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia.

5. H. MOCHAMAD NURDIJANTO, SH., M.Si. sebagai Kepala Dinas Perhubungan.

6. Drs. H. DADI HARIADI, M.Si. sebagai Asisten Administrasi Umum Sekretariat Daerah.

7. Drs. AGUS BASUKI, M.Si. sebagai Staf Ahli Bidang Pemerintahan, Hukum dan Politik.

8. dr. H. EDI MARTONO, MARS. sebagai Kepala Dinas Kesehatan.

9. dr. Hj. SUSI LUSIYANTI, MM. sebagai Staf Ahli Bidang Kemasyarakatan dan SDM.

10. WAWAN SETIAWAN, S.Hut., MT. sebagai Asisten Perekonomian dan Pembangunan Sekretariat.

11. Dr. ASEP TAUFIK ROHMAN, M.Si., M.Pd. sebagai Kepala Dinas Perikanan dan Peternakan.

12. H. DEDEN KURNIAWAN SOPANDI, A.Ks., M.Si. sebagai Kepala Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah.

13. dr. DEKI SAIFULLAH, MMKes. sebagai Direktur Rumah Sakit Umum Daerah “45”.

Dalam arahannya, Bupati Kuningan mengajak para pejabat untuk keluar dari zona nyaman dan rutinitas birokrasi yang terkadang menjemukan. Pemilihan Desa Cibuntu sebagai lokasi pelantikan bukanlah tanpa alasan. Menurutnya, ini adalah simbol untuk mendorong para birokrat berpikir out of the box dan bertindak lebih kreatif dan menyadarkan kembali bahwa core business adalah pariwisata.

Bupati bahkan mengisyaratkan bahwa pelantikan di masa depan bisa saja digelar di lokasi-lokasi tak terduga lainnya, seperti di area persawahan, dekat tempat pembuangan sampah, atau bahkan di desa dengan tingkat kemiskinan ekstrem.

Mengutip falsafah Sunda, “Hirup kudu nyuprih harti, lain saukur ngudag pangkat,” ia mengingatkan bahwa hidup adalah tentang mencari makna, bukan semata-mata mengejar kedudukan.

“Jabatan bukanlah tempat bernaung, melainkan ladang terbuka di mana peluh, ikhtiar, tenaga, hati, dan pikiran ditanam sebagai akar tanggung jawab ke tanah pengabdian,” tuturnya.

Ia menegaskan bahwa rotasi dan mutasi adalah sebuah keniscayaan dalam birokrasi yang bertujuan untuk penyegaran dan peningkatan kinerja, bukan sebagai hukuman atau penghargaan.

Bupati menyebutkan pekerjaan rumah besar yang masih dihadapi Kabupaten Kuningan, mulai dari angka kemiskinan, stunting, pengangguran, hingga persoalan sampah yang kian kompleks.

“Apakah kita akan diam? Apakah kita akan stuck, tidak akan berubah? Ataukah kita mulai sekarang mengambil perjuangan ini?” gugahnya kepada seluruh pejabat yang hadir.

Ia menekankan bahwa penyelesaian masalah-masalah tersebut tidak bisa lagi dikerjakan secara sektoral. Menurutnya, masalah kemiskinan bukan hanya urusan Dinas Sosial, dan masalah sampah bukan semata-mata tanggung jawab Dinas Lingkungan Hidup.

“Ini adalah urusan kita semua. Saya dan Ibu Wakil Bupati tidak sanggup kalau tidak dibantu oleh Bapak Ibu semuanya,” katanya, seraya mengajak seluruh jajaran untuk berkolaborasi dan bersinergi mewujudkan visi Kuningan Melesat. Mengakhiri sambutannya, Bupati mengucapkan selamat kepada para pejabat yang baru dilantik dan menitipkan pesan untuk senantiasa menjaga integritas serta merawat kepercayaan yang telah diberikan. (Heryanto).

banner 300x250

Pos terkait

banner 728x90

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *